Pengalaman Endoskopi Lambung Saat Awal Terkena Gerd

Pengalaman Endoskopi Lambung Saat Awal Terkena Gerd
Pengalaman Endoskopi Lambung Saat Awal Terkena Gerd
Pengalaman Endoskopi Lambung Ketika Awal Terkena GERD Pengalaman Endoskopi Lambung Ketika Awal Terkena GERD

Pengalaman Endoskopi Lambung Ketika Awal Terkena GERD - Malam ini puasa hingga pagi alasannya besok kita endoskopi, kata2 yang keluar dari dokter seorang andal penyakit dalam sangat awam bagi saya, begitu pulang saya eksklusif mencari tahu ihwal endoskopi di internet. What the.....???? Selang yang dipasang kamera akan dimasukkan kedalam verbal saya? Oh no, ini sangat menyeramkan. Tapi apa boleh buat, saya coba memberanikan diri, sejujurnya saya sangat takut sekali dengan namanya dibius, saya belum pernah dibius, jadi masuk akal saja membayangkan gimana rasanya dibius, apakah serasa mati atau gimana. Ah sudahlah... pasrah saja...

Keesokan harinya pagi-pagi sekali saya berangkat ke rumah sakit Al- Islam Bandung, menyerupai yang sudah dijadwalkan oleh dokter tersebut, begitu masuk ruangan jantung saya benar-benar susah dikendalikan deg-degan gak karuan, bahkan serasa bunyi jantung terdengar keluar. Disuruh berbaring, kemudian dipasang jarum infusan ke tangan kiri, dan verbal mulai dipasang alat penyangga supaya selang sanggup masuk kemulut dengan lancar, dokter kemudian menyuntikan obat bius lewat selang infus, joss.... kerasa banget cairan obat bius yang mengalir lewat infusan masuk kedalam darah lewat tangan, beberapa detik saya benar-benar tak sadar, gileee sumpah awalnya saya ngeri dan gak sanggup membayangkan seremnya dibius ternyata sehabis hari itu saya benar-benar ketagihan lagi pengen dibius tiap hari supaya terlelap tak ada pikiran hutang dan cicilan motor... sumpah deh...

Setelah beberapa usang tak sadar bagai tidur lelap, terdengar samar bunyi abang saya yang mengantar saya ke rumah sakit, gres setengah sadar rupanya, beberapa menit kemudian barulah tersadar total, dan hasil dari endoskopi pun udah keluar ternyata, dan saya dinyatakan positif GERD. Gak apa-apa deh disyukuri saja, yang penting saya sudah mencicipi apa yang namanya endoskopi, sumpah ketagihan dan gak mengerikan menyerupai yang dibayangkan sebelumnya. Kalo saja saya ditawari endoskopi gratis, saya mau deh.... Oh ya saya dulu endoskopi tahun 2014 di rumah sakit Al Islam Bandung dengan biaya sendiri, habis sekitar 3 jutaan.